“nis, klo udah gede nanti kamu mau jadi apa ?”
“:)“ senyumlah jawabku
“ko Cuma senyum , kamu mau jadi apa sayang? Jadi dokter ? pengusaha sukses ato apa ?
Bukan itu mah , :) “ jawabku
Terus apa dong ?? mau ngebahagiain mama sama papa ya ? lanjut mama
Bukan juga , membahagiakan mama sama papa itu bukan sebuah cita” untukku tapi itu merupakan kewajiban yang ketiga setelah belajar dan beribadah mah J ,” jawabku
(sedangkan menjadi istri dan orang tua yang baik itu adlah tugasju . dan masuk surga adalah tujuan hidupku ”) lanjutku dalam hati
Mamapun ternyum melihatku , “ terus apa dong cita”mu ?”
Ada deh pokoknya , sampe saat ini Cuma aku dan allah yang tau :)
Mendengar jawabanku seperti itu mama menatapku penasaran dan akupun hanya bisa tertawa dan berkata “tenang aja mah , aku ga neko” ko , cita” q juga ga aneh” ko mah .”
Itulah sekilas pembicaraan ku dengan mama ttg cita”ku .
Diary ,
Apa kamu mau tau apa cita”ku ? setiap hari aku selalu berharap allah akan mengabulkan cita”ku ini . aku ga mau menjadi seorang presiden , atopun orang terkaya , aku Cuma ingin mewujudkan cita”ku yaitu menjadi seorang “donatur panti asuhan” bahkan syukur” aku bisa memiliki panti asuhan untuk menampung anak” diluar sana yang memiliki kesedihan yg luar biasa yaitu tidak memiliki orang tua . J
aku ingin berbagi kebahagian dengan mereka , aku ingin berbagi rezeki sama mereka , aku tidak mau menjadi orang yang pelit ya aloh , aku ingin mereka juga merasakan kebahagian yang aku punya , aku ingin bisa menjadi teman mereka , hanya itu J
Mungkin orang diluar sana heran denganku , dan bertanya apa alasanku memiliki cita” itu , tapi itu memang cita”ku . aku tak ingin menjadi mereka yang pelit , bahkan dengan saudara sendiri . sikap kalian yang selalu menghinaku dengan semua kekuranganku dan keluargaku menjadikan motivasi untuk ku supaya tidak menjadi seperti kalian . aku ga mau ada lagi orang yang merasakan hal ini . aku tau aku memang masih kecil dan mungkin ga tau apa” ttg sikap kalian tapi kalian salah , aku bisa menilai kalian , aku tau betapa sakitnya keluargaku ketika kalian menghina mereka . aku ga mau bilang kalian orang yang pelit , jahat , kejam atau apalah itu . karna itu hanya membuatku berdosa .
papa selalu bilang sama aku “ nis, papa ga mau kamu jadi orang yang pelit , semakin kaya seseorang maka semakin pelit mereka . “ . kata-kata itu akanku ingat selalu . dan aku ingin membuktikan pada papa bahwa aku ga akan seperti itu , dan aku akan membuat papah bangga sama aku .
ya alloh aku mohon bantu hamba untuk mengejar cita” hamba itu ya alloh , karna hamba hanya bisa berencana tapi semuanya engkau yang menentukan ,
0 komentar